MUARABULIAN - Puskesmas Penerokan yang berlokasi di kecamatan Bajubang, kabupaten Batanghari, diliburkan sementara.
Informasi yang berhasil dihimpun menyebutkan, bahwa pelayanan di Puskesmas tersebut diliburkan sementara terhitung sejak tanggal 28 Juni hingga 12 Juli 2020. Terkait pelayanan untuk sementara dialihkan ke Puskesmas Batin dan Puskesmas Muarabulian.
Hal ini terkait dengan adanya pasien yang terkonfirmasi positif Covid-19 beberapa hari lalu. Dimana sebelumnya pasien asal Kelurahan Bajubang yang dinyatakan terkonfirmasi positif Covid-19 telah dirawat selama beberapa hari di Puskesmas Penerokan, namun saat itu pasien tidak mau jujur sebelumnya mempunyai riwayat perjalanan ke luar Daerah.
Setelah dirawat beberapa hari, pasien di rapid test reaktif, hingga menjalani isolasi dan di uji Swab dengan hasil terkonfirmasi positif Covid-19.
Diliburkan sementara Puskesmas Penerokan ini dibenarkan Kepala Dinas Kesehatan kabupaten Batanghari, dr. Elfi Yennie, Mars pada Senin (29/6/2020).
“Memang benar, tadi sudah konferensi pers,” ujar Kadisnkes Batanghari, dr. Elfi Yennie melalui pesan Whatsapp pada Senin (29/6/2020).
Kepada media ini Elfi Yennie mengaku, bahwa pada hari ini (Senin-red) telah dilakukan Rapid Test di wilayah Bajubang dengan jumlah orang yang di Rapid Test sebanyak 53 orang. Kemudian di Dinas Kesehatan Batanghari sebanyak 64 orang.
“Hari ini (Senin-red) Rapid Test masal di Bajubang 53 orang, di Dinkes 64 orang,” kata Elfi Yennie.
Sekedar mengingatkan, bahwa sebelumnya Elfi Yennie mengumumkan 3 tambahan kasus positif baru di Batanghari.
Ketiganya adalah laki-laki yang berasal dari kecamatan Bajubang, kabupaten Batanghari, dan kini di rawat di RSU Hamba Muarabulian, kabupaten Batanghari. Untuk identitas Pasien 115 berinisial AD umur 6 tahun, pasien 116 berinisial YN umur 38 tahun, dan pasien 117 berinisial RS umur 60 tahun.
Ketiga tambahan positif corona baru ini ditulari oleh orang yang sama . Ketiga pasien ini memiliki riwayat kontak dengan pasien YM warga Kelurahan Bajubang merupakan positif Covid-19 sebelumnya.
“Hari ini Sabtu 27 Juni 2020 didapatkan hasil 3 (tiga) orang positif swab PCR, mereka adalah YN (38) tahun, menantu Ibu YM, AD (7) tahun, cucu Ibu YM dan RS (60) suami Ibu YM,” ujar dr. Elfie Yennie melalui rilis resminya pada Sabtu (27/6/2020).
“Dengan demikian, semua pasien tersebut berstatus TERKONFIRMASI,” tambahnya.
Diakuinya, ketiga orang tersebut tinggal di Kelurahan Bajubang, kabupaten Batanghari yang saat ini menjalani isolasi di Wisma PKK, merupakan keluarga dekat dari Ibu YM pasien Terkonfirmasi Covid-19.
Penulis: Elmir Rayyan
Editor: Riyan