MUARATEBO - Kehadiran ketua 1 ketua Lembaga Adat Melayu (LAM) Provinsi Jambi Datuk Drs.H.Azrai pada rapat Kerja Daerah (Rakerda) LAM ke 6 Kabupaten Tebo diakui H. Sukandar memberikan banyak apresiasi demi lajunya  pembangunan darah Tebo.

Dalam sambutannya, H.Azrai menyerukan agar masyarakat tebo dukung program pemerintah. Khusus untuk LAM Tebo merupakan mitra sudah sepatutnya dukung Program Bupati Tebo dan jangan mengata-ngatakan pemerintah.

"Rajo Alim Rajo disembah, Rajo Dzolim Rajo di Sanggah, melawan rajo dengan undang2 dan melawan  orang Alim dengan kitab yaitu dengan Al-Qur''an dan Hadist," ungkapnya.

Sekarang H. Sukandar Bupati Tebo, dulu selangkah dari semua. Maka harus di patuhi dan didukung. Sedikit menarik diakhir pidatonya, sebagai pribadi ia salut atas kepemimpinan Sukandar dan meminta masyarakat untuk bersama-sama mendorong Sukandar untuk terus berkarir jadi Gubernur dan bahkan jadi menteri.

"Kepada bupati, kita berharap melanjutkan jadi Gubernur dan bahkan jadi Menteri," harapnya dan diamini dan tepuk tangan dari semua tamu yang hadir.

Sementara H. Sukandar, dalam sambutannya, mengakui sebagai pemimpin daerah bersama Syahlan, sangat peduli dengan urusan LAM Tebo. Diakuinya, selama ini terus berbuat untuk kemajuan LAM termasuk pembangunan rumah adat.

"Semua yang telah diperbuat, dengan harapan LAM di Tebo tidak punah seiring perkembangan zaman dan budaya asing," ungkapnya.

Kepada pengurus LAM ia juga mengharapkan, bila mengadili seseorang, adil kan sesuai dengan syariat agama dan aturan adat. Dan meminta LAM ikut membangun Tebo.

Diakhir sambutannya, H.Sukandar juga membalas serta menjawab apa yang diharapkan oleh ketua LAM Jambi. Kondisi saat ini, semua yang sudah diperbuat dirinya bersama Syahlan dalam membangun Tebo dilakukan dengan ikhlas dan menyerahkan semua ke masyarakat yang menilai.

"Kedepan kami tetap membuka diri, saya ingin semua masalah LAM bisa hadir. Persoalan nya kita ingin semua persoalan diselesaikan dengan cara duduk bersama," harapnya.

"Untuk ketua LAM jambi, saya pribadi sangat termotivasi. Soal jadi ini jadi itu, sudah kehendak Allah SWT. Selesai jadi bupati dua priode  tidak masuk penjara Alhamdulillah. Soalnya, anak saya masih kecil, enam orang lagi dan istri saya juga masih muda," pungkasnya dan disambut tepuk tangan peserta yang hadir.