BAJUBANG - Masyarakat desa Penerokan, Kecamatan Bajubang, Kabupaten Batanghari kembali mengeluhkan jalan yang tak kunjung di perbaiki.

Hal ini membuat masyarakat setempat membuat keluhan dengan membuat orang-orangan dan Toga 212 di pinggir jalan yang bertuliskan “Pulang malu tak pulang rindu”.

Hal ini sebagai bentuk masyarakat yang merindukan kampung tercintanya nan elok dipandang sebelumnya. 

“ Kami masyarakat desa Penerokan khususnya dari KM. 45- Bajubang merindukan kampung dengan jalan yang bebas hambatan dari jalan berlubang,” tulis Herman SembraNi melalui akun facebook nya kemarin.

Keluhan akan kerusakan ruas jalan desa Penerokan ini juga disampaikan oleh Zainul Ikhrom melalui akun facebook nya. Dalam tulisannya di facebook, Zainul Ikhrom berharap kepada para pejabat negara untuk dapat menanggapi kerusakan ruas jalan lintas Penerokan yang semakin memprihatinkan saat ini.

“ Mohon tanggapan para pejabat Negara dengan keadaan jalan lintas Penerokan Muarabulian sungguh memprihatinkan,” tulis Zainul Ikhrom melalui akun facebokknya kemarin. (*)