MERANGIN - Kantor Bupati Merangin yang berada di Jalan Jenderal Soedirman, Bangko, rencananya akan dimanfaatkan sebagai pelebaran gedung Rumah Sakit Daerah (RSD) Kol Abundjani.

Ini mengingat lahan RSD yang ada sekarang ini sudah mentok, sehingga tidak bisa dikembangkan lagi. Dipilihnya kantor bupati merangin itu, karena lahannya bisa menyambung ke belakang tembus ke komplek RSD sekarang ini.

“Kita akan komitmen membesarkan RSD Kol Abundjani Bangko, agar terpenuhi pelayanan kesehatan bagi masyarakat,” ujar Bupati Merangin  Al Haris pada apel kedisiplinan di halaman depan Kantor Bupati Merangin, Senen (18/3).

Rencananya kantor bupati Merangin akan dibangun persis di belakang alun-alun.  Alun-alun itu sendiri, akan dibangun di lahan eks KONI Bumi Masurai yang lama.

“Saya sudah keliling ke beberapa kabupaten/kota di Indonesia. Dimanapun kantor bupati atau walikota itu berada di kawasan alun-alun. Kita tergetkan pembangunan kantor bupati tersebut pada 2020 sudah bisa ditempati,” terang Bupati.

Ditargetkan bupati kedepan Kabupaten Merangin akan menjadi pusatnya pelayanan kesehatan, sehingga orang dari manapun nanti bisa berobat ke Merangin.

Untuk itu bupati minta kepada seluruh medis dan paramedis RSD bisa bekerja dengan baik, melayani masyarakat dengan senyum dan penuh keikhlasan.

Sangat kasihan lanjut bupati, medis dan paramedis yang setiap harinya bekerja keras merawat, memperhatikan dan melayani pasien statusnya hanya TKS. Bagaimana mereka bisa senyum kalau statusnya hanya TKS.

 “Saya minta ke Dirut RSD tidak ada lagi Tenaga Kerja Sukarela (TKS) di RSD,” tandas Bupati.(