Selasa, 1 Juli 2025

Bahas Covid-19, Komisi 1 Hearing bersama Dinkes dan Dirut RSUD Hamba Muarabulian

Senin, 23 Maret 2020 - 13:59:41
Istimewa...

Istimewa...

 

BATANGHARINEWS.COM – Bertempat di ruang Banggar Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) kabupaten Batanghari pada Senin (23/3/2020) pagi, Komisi 1 DPRD Batanghari secara langsung melaksanakan Hearing bersama Dinas Kesehatan (Dinkes) dan Direktur RSUD Haji Abdoel Majid Batoe (Hamba) Muarabulian.

Hearing Komisi 1 kali ini terkait upaya dan langkah-langkah yang diambil pemerintah Batanghari (Dinkes-RSUD Hamba) dalam menyikapi Virus Corona (Covid-19) di kabupaten Batanghari.

“Hearing Komisi 1 dengan Dinkes dan Dirut RSUD Hamba ini terkait Covid-19 di kabupaten Batanghari,” kata Wakil Ketua Komisi 1 DPRD Batanghari, Adison, kepada media ini Senin (23/3/2020).

Dalam kesempatan itu Kepala Dinas Kesehatan Batanghari, dr Elfie Yennie dihadapan anggota dewan menuturkan, bahwa kabupaten Batanghari sudah ditetapkan status tanggap darurat melalui SK Bupati tertanggal 17 Maret 2020 dan pada tanggal 18 Maret sudah dibentuk tim tanggap darurat penanggulangan wabah Covid-19 yang diketuai oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Batanghari. Dimana kabupaten Batanghari belum ditemukan kasus tersebut, tapi kita tetap waspada,” kata Kadinkes.

Menurut Kadinkes, kabupaten Batanghari sudah termasuk daerah yang beresiko tinggi, karena daerah sekeliling kita (Batanghari-Jambi) sudah terkena virus Corona, seperti Medan, Riau, Kalimantan dan Sulawesi.

Terkait hal itu, kata Kadinkes, Bupati Batanghari telah mengintruksikan untuk menggunakan dana tanggap darurat untuk digunakan dalam upaya pencegahan virus Covid-19. Dimana Dinas bersama RS akan menggunakan dana tersebut untuk menanggulangi virus tersebut,” ujarnya.

Kata Kadinkes, untuk kabupaten Batanghari ada 77 orang yang masuk orang dalam pengawasan (OPD) karena baru pulang dari luar daerah. Dimana RSUD Hamba termasuk 1 dari 5 rumah sakit rujukan yang ada di provinsi Jambi,” ujar Kadinkes Batanghari.

Sementara itu Direktur RSUD Hamba Muarabulian, dr Hermina M Basri menuturkan, bahwa RSUD Hamba siap menjadi rumah sakit rujukan untuk menanggulangi jika ada pasien yang OPD atau PDP. Sementara untuk peralatan Insya Allah tersedia lengkap dan untuk tenaga ruma sakit sudah membentuk tim,” ujarnya.

Dalam kesempatan itu, Wakil Ketua DPRD Batanghari, Ilhamudin meminta kepada Dinas Kesehatan agar membuat selebaran/stiker sebagai informasi kepada masyarakat terkait virus Corona ini.

Ditempat yang sama Wakil Ketua Komisi 1 DPRD Batanghari, Adison mengucapkan terima kasih kepada Dinas Kesehatan dan Direktur RSUD Hamba yang telah menyampaikan kepada anggota DPRD, sehingga DPRD Batanghari lebih memahami dan akan disampaikan kepada masyarakat di Dapil masing-masing.

“Terima kasih kepada Dinas Kesehatan dan Direktur RSUD Hamba yang telah menyampaikan kepada kami anggota DPRD, sehingga kami Anggota DPRD Batanghari lebih memahami dan akan kami sampaikan kepada masyarakat di Dapil kami masing-masing,” ujar Adison menutup.

Penulis: Elmir Rayyan
Editor: Riyan