MUAROJAMBI - Puluhan tukang ojek pangkalan Sengeti, kecamatan Sekernan kabupaten Muaro Jambi mengeluhkan pendapatan sehari-harinya pada ahir-ahir ini.

Minimnya penghasilan tukang ojek Sengeti ini di picu sejak merebaknya wabah virus corona pada saat sekarang ini yang membuat pengguna jasa ojek ini sepi peminat atau tarikan.

Informasi yang di dapat dari beberapa tukang Ojek Sengeti saat berbincang dengan media ini Kamis (2/4) mengatakan, penghasilan mereka turun derastis hampir mencapi 75% dari biasanya. "Semenjak virus corona datang, penghasilan turun derastis dari biasanya. Dimana orang yang mau ke pasar sepi, yang biasa ngojek dengan kita orangnya berdiam diri di rumah masing-masing, ditambah anak sekolah di liburkan karena virus corona ini," akunya.

Hal ini tentu membuat pendapatan kami turun dari biasanya,"  ungkap Jamhur tukang ojek Merpati Jaya Sengeti.

Jamhur mengatakan, pada hari biasa penghasilan dari ngojek di Sengeti bisa mencapi di atas seratus ribu, bahkan sampai seratus lima puluh ribu dalam perharinya. Tapi semenjak musim wabah corona datang lima puluh ribu aja sehari susah di dapat," keluhnya.