MUARABULIAN – Kemenag Kabupaten Batanghari mendata 137 orang calon jemaah haji (CJH) bakal berangkat tahun ini. Dari jumlah itu, 3 CJH Batanghari dapat prioritas karena lanjut usia (lansia).

‘’Sementara ini, didata online Siskohad Batanghari ada 3 jemaah prioritas lansia,’’ ucap Kasi Penyelenggara Haji dan Umrah (PHU) Kemenag Batanghari, Helmi, S. Ag di konfirmasi media ini kemarin.

Dia menuturkan, lansia yang dipanggil dipastikan mampu melunasi biaya haji, bisa berangkat, dan mampu kesehatan.

Dikatakan Helmi, di tahun ini tercatat 137 orang calon jemaah haji Kabupaten Batanghari akan berangkat untuk menunaikan ibadah haji di tanah suci Mekkah.

Dengan rincian jemaah lunas tunda sebanyak 83 orang, jemaah urut porsi sebanyak 43 orang, jemaah prioritas lansia 3 orang dan jemaah cadangan 8 orang.

"Total jemaah 137 orang. Jika tidak ada halangan, dipastikan mereka akan diberangkatkan pada tahun ini," kata Helmi di Muarabulian kemarin.

Meski sudah masuk daftar keberangkatan, sebelum berangkat ke tanah suci Mekkah, seluruh jemaah harus memenuhi syarat keberangkatan. Salah satunya dengan segera melunasi biaya perjalanan ibadah haji atau BIPIH, sampai batas waktu yang ditentukan," katanya.

Sesuai ketentuan yang telah ditetapkan oleh pemerintah pusat, katanya pelunasan BIPIH sudah mulai sejak 11 April dan akan berakhir pada 5 Mei 2023. Jika nantinya biaya tersebut tidak dilunasi, maka calon jemaah haji yang bersangkutan dipastikan batal diberangkatkan pada tahun ini.

"Pembayaran itu melalui bank penerima setoran. Seandainya sampai 5 Mei nanti calon jemaah tidak melunasi BIPIH, maka otomatis jemaah tersebut berarti menunda keberangkatan untuk tahun yang berikutnya," tutupnya.