MUARABULIAN – Bagi seluruh ASN Guru di kabupaten Batanghari pada periode oktober 2019 Penilaian Angka Kredit (PAK) mendatang tak perlu repot lagi. Pasalnya, dinas pendidikan dan kebudayaan kabupaten Batanghari telah membuat solusi yang sangat efisien dalam proses pelaporan.

Sesuai dengan tuntutan kinerja yang cepat, tepat akurat dan transparansi disdikbud Batanghari menyikapi dengan solusi memperbaiki system pelayananan.  “ Alhamdulillah Disdikbud pata tahun 2019 telah membuat aplikasi yang diperuntukan untuk penyeusanan angka kredit  (PAK) secara online,” ujar Kepala dinas pendidikan kabupaten Batanghari Dra Jamilah (19/03) kemarin.

Ia menjelasakan, Tujuan aplikasi PAK kepada Guru di Batanghari untuk mempermudah tenaga pengajar (GTT) dalam menghitung angka kreditnya. Selain itu, melalui Aplikasi   dengan system online itu dapat mempermudah melaporkan kapan saja,dimana saja Guru dapat mengoperasikan aplikasi tersebut untuk dinilai PAK nya.

Kadisdik juga menegaskan dalam berita ini kepada Guru yang ada dilingkup disdikbud Batanghari untuk kenaikan pangkat periode Oktober 2019 nanti telah menggunakan lembar DUPAK yang dilinai melalui system Aplikasi.

“ Aplikasi ini dibuat dalam rangka mempermudah pelayanan Guru di Batanghari dan sebagai tindaklanjut dari Korsupgah KPK RI,” cetus Jamilah.

Terpisah Kabid Tenaga dan ketenagaan disdikbud Batanghari Ya’akin mengatakan, Guru dalam mengurus PAK akan dipermudah dan dapat menghemat waktu dalam mengerjakannya. Disdikbud Batanghari telah meluncurkan satu aplikasi yang bisa di Akses lansung oleh Guru ASN baik di komputer dan handphone pribadi. " Jadi aplikasi Ini untuk memangkas waktu Guru dalam mengurus laporan kenaikan pangkat dan angka kredit agar lebih musah dan efisien," ujar Ya’akin.

Ia menyebutkan, seluruh Guru akan dipermudah dalam aplikasi tersebut dan ini bertujuan untuk menghindari kolusi dan nepotisme dalam penyusunan juga. " Jadi Guru tidak perlu lagi datang membawa berkas ke disdikbud mengurusnya, Guru cukup scan data ke aplikasi tersebut di sekolah masing-masing," pungkasnya.

Sebelum ini diterapkan disdikbud juga memberikan pelatihan kepada Guru yakni pengawas, seluruh kepsek,MGMP,KKG dan kordinator lapangan yang berlansung selama tujuh hari. Perlu diketahui juga bahwa, PAK nanti akan direspon lansung tim teknis PdK jika ada bahan yang kurang.