MUARATEBO - Sebanyak 165 orang Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di Kabupaten Tebo yang sudah dinyatakan lulus, harus ekstra bersabar. Pasalnya, hingga akhir Maret Surat Keputusan (SK) CPNS itu belum juga diterbitkan oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tebo.

Terkait hal tersebut Bupati Tebo, H. Sukandar, saat dikonfirmasi mengatakan bahwa polanya dari kementrian itu antrian, dan untuk Kabupaten Tebo mungkin dari BKPSDM mengajukannya kemarin terlambat.

"Jadi sekarang kita masih menunggu NIP, untuk Kabupaten/Kota tidak serentak turunnya dan juga belum semuanya terbit," kata Sukandar, saat di wawancarai sejumlah awak media usai Rapat Paripurna, Rabu (27/03/2019) kemarin.

Saat ini, lanjutnya, pemkab Tebo sedang mengusul SK tersebut ke Kemenpan RB, kapan NIP untuk CPNS Tebo turun.

" Kami sudah perintahkan BKSDM untuk menyusul ke Menpan kapan SK CPNS Tebo akan turun," ujarnya.

Saat ditanya, kapan SK 165 CPNS bisa diserahkan, orang Nomor satu di Tebo tersebut menginginkan SK itu akan segera diterbitkan dan keinginannya SK itu akan diberikan pada awal April mendatang.

" Saya minta secepatnya, dan kalau bisa awal April SK tersebut sudah bisa diterima oleh ratusan CPNS Tebo," tuntasnya.

Untuk diketahui, pemkab Tebo sebelumnya telah menggelar Tes Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) yang diikuti oleh 3.634 peserta dan dilanjutkan dengan Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) yang diikuti oleh 328 peserta dalam Penerimaan CPNS Kabupaten Tebo, BKPSDM Tebo pastikan tak ada lagi tes berikutnya.

Dari 3.770 peserta yang lulus seleksi administrasi, 3.634 yang mengikuti SKD sisanya 136 peserta tidak hadir. dari jumlah tersebut 11 honorer K2 dinyakan lulus SKD tanpa harua mengkuti SKB dan 328 peserta lainnya dinyatakan lulus dan berhak mengikuti SKB. Dari jumlah tersebut, 165 orang lulus dan akan melakukan pemberkasan dan selanjutnya akan menerima SK CPNS pada Maret 2019. (Zie)