MUARABULIAN - Untuk mewujudkan kesejahteraan dan tercapainya swasembada pangan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Batanghari terus meningkatkan perhatian dan dukungan kepada kelompok tani.

Jika sebelumnya puluhan alat pertanian dibagikan, dalam waktu dekat ini akan dibagikan setidaknya 50 unit mesin Power Thresher.

Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura (TPH) kabupaten Batanghari, Drs M Hatta Ak melalui Ir Darwin Nasution yang diwakilkan Kasi Pupuk Pestisida dan Alsintan, Wahyudi mengatakan, saat ini sudah ada 50 unit mesin Power Thresher melalui dana APBD kabupaten Batanghari tahun 2019 telah ada di Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Batanghari. Alat tersebut tiba di dinas pada hari Selasa (16/4/2019) pekan kemarin.

Mesin tersebut akan dibagikan kepada kelompok tani yang ada di 7 kecamatan dalam kabupaten batanghari, terkecuali kecamatan Bajubang.

Power tresher sendiri merupakan mesin perontok padi.

Dengan mesin tersebut petani tak perlu lagi menggunakan cara tradisonal dengan cara 'menggebuk' padi untuk merontoknya.

“ Secepatnya kita akan bagikan Power Thresher tersebut kepada kelompok tani. Mesin ini akan sangat memudahkan petani saat memanen padi,” terangnya.

Diakui Wahyudi, alsintan ini dihibahkan kepada kelompok tani di 7 kecamatan, terkecuali Bajubang. Karena kecamatan Bajubang belum diprioritaskan tanaman padi.

Selain itu, kata Wahyudi, belum lama ini pemerintah Batanghari melalui leadings ektor dinas TPH juga telah menerima sejumlah alsintan dari APBN-TP yang dikelola provinsi Jambi berupa pompa air 7 unit, handraktor 7 unit dan cultivator 4 unit.

“ Yang sudah direalisasikan ke Batanghari baru pompa air, sementara handtraktor dan cultivator masih menunggu,” tutupnya.(mon)