MUARABULIAN - Sekretaris Daerah (Sekda) kabupaten Batanghari, H. Bakhtiar, SP yang diwakili oleh Asisten II Setda Batanghari, Muhammad Rifa'i mengatakan, bahwa untuk pelaksanaan Sensus Penduduk (SP) 2020, Badan Pusat Statistik (BPS) melakukan inovasi dan pembaruan metode dibandingkan enam sensus penduduk sebelumnya. 

 

Kata dia, SP 2020 akan menggunakan metode kombinasi, yaitu memanfaatkan data administrasi kependudukan (Adminduk) dari Direktorat Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil), Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia, sebagai data dasar untuk pendataan penduduk secara lengkap dan memanfaatkan berbagai jenis pengumpulan data yang menggunakan gadget. 

 

Inovasi ini, menurutnya dilakukan untuk menghadapi tantangan dinamika kependudukan yang terjadi selama 10 tahun terakhir," katanya pada Rakor Tim Penanggung Jawab Kegiatan Sensus Penduduk 2020 kabupaten Batanghari di aula Bappeda Batanghari pada Senin (9/3/2020).

 

Melalui Asisten II, Sekda mengajak Organisasi Perangkat Daerah (OPD) selaku tim penanggung jawab kegiatan sensus penduduk 2020 untuk berartisipasi dan berperan aktif terutama dalam mensukseskan sensus penduduk Online 2020 dalam lingkup perangkat daerah pada umumnya dan lingkup tempat tinggal dan masyarakat pada khususnya," ujarnya.