Selasa, 30 April 2024

60 Warga Lansia Diusulkan Terima Bantuan Sosial

Selasa, 22 Januari 2019 - 14:29:33
Ilustrasi

Ilustrasi

MUARABULIAN – Puluhan warga lanjut usia (Lansia) potensial yang berada di empat kecamatan yang menjadi sasaran, diusulkan menerima bantuan sosial (Bansos) tahun 2019 dari pemerintah Batanghari.

Kepala Dinsos kabupaten Batanghari, Fauzan Ashari melalui Kabid Pembinaan dan Rehabilitasi Sosial pada Dinas Sosial, Srimarta Puriana SP, ketika dikonfirmasi di Muarabulian, Selasa (22/1/2019) kemarin mengatakan, pihaknya telah mengajukan bantuan jaminan hidup melalui bantuan sosial untuk 60 orang lanjut usia yang berada di wilayah kecamatan yang belum pernah mendapatkan bantuan tersebut.

“ Para lansia yang akan mendapatkan bantuan ini berada di wilayah kecamatan yang belum pernah mendapat kan bantuan itu. Mereka inilah yang akan menjadi prioritas kita nantinya. Karena dana kita terbatas,” katanya.

Menurut Yana, terkait bantuan untuk lansia ini untuk RKA nya saat ini sudah, namun tinggal menunggu penandatanganan DPA saja.

“ Untuk RKA nya sudah, tinggal lagi penandatanganan DPA,” kata Yana.

Saat itu Srimarta Puriana belum bisa menyebutkan kecamatan mana yang akan menerima bantuan tersebut, dengan alasan masih melakukan kajian terlebih dahulu. Namun dari delapan kecamatan yang ada, ada empat kecamatan yang akan menerima bantuan itu. Untuk jumlah lansia perkecamatannya itu berdasarkan usulan kecamatan, tapi jumlah yang disampaikan kecamatan itu pastinya akan kita verifikasi dahulu, apakah benar layak data yang disampaikan sebagai penerima bantuan nantinya,” tegasnya.

Menurutnya, Dinas Sosial kabupaten Batanghari untuk kedua kalinya mengajukan bantuan dalam bentuk pemenuhan sandang, pangan dan sarana prasarana terhadap warga yang sudah lanjut usia yang sudah masuk dalam kategori warga miskin. Pengajuan biaya jaminan hidup (Jadup) untuk lansia tersebut, diusulkan melalui dana APBD kabupaten Batanghari tahun 2019.

“ Pengajuan bantuan biaya jaminan hidup ini dalam rangka membantu para lansia yang terbilang tidak mampu dalam memenuhi kebutuhan hidup,” kata Yana.

“ Bentuk bantuannya juga berupa sembako,” tutup Yana. (*)

 

Penulis: Raden Denni
Editor: Raden Denni