MUARATEBO - Sarif, warga Desa Tuo Ilir, Kecamatan Tebo Ilir,  yang tenggelam di perairan sungai Batanghari saat mencari ikan akhirnya ditemukan dalam keadaan meninggal dunia. Korban ditemukan warga tidak jauh dari lokasi ia (korban,red) jatuh pada pukul 16:00 wib.
Terkait ditemukannya jasad Sarip, Kapolsek Tebo Ilir IPTU Gohan Ramses membenarkan atas penemuan tersebut. Saat ini pihaknya masih menunggu pihak dari puskesmas untuk dilakukan visum.
"Ya korban sudah ditemukan, korban ditemukan nyangkut di jangkar besi. Korban nanti akan dilakukan visum," terang Kapolsek.
Sementara, Nazri, kepala Desa Tuo Ilir juga membenarkan penemuan jasad warganya yang jatuh ke sungai tadi malam. " tadi warga yang telpon, katanya korban sudah ditemukan," pungkas Kades.
Sebelumnya, air sungai Batanghari di Kabupaten Tebo kembali memakan korban, kali ini warga Desa Tuo Ilir Kecamatan Tebo Ilir bernama Sarif dikabarkan hilang terseret arus sungai Batanghari pada senin (28/01) sekira pukul 01.15 Wib dini hari saat hendak mencari ikan.
Mizon, salah seorang warga Desa Tuo Ilir saat dikomfirmasi Senin (28/01) kemarin mengatakan bahwa Sarip memang sering mencari ikan dimalam hari, dan biasanya Sarip mencari ikan bersama Istrinya, namun malam tadi sendirian saja.
"Ketahuannya pagi tadi, beliau diduga terjatuh kesungai Batanghari. Soalnya Perahu dan peralatan untuk mencari ikannya masih ada diatas jamban itu, dan senter milik Sarip ditemukan tidak jauh dari lokasi itu dalam keadaan menyala," sebutnya.
Sementara itu Nazri, Kepala Desa Tuo Ilir membenarkan adanya salah seorang warganya hilang, di duga hanyut disungai batang hari saat hendak mencari ikan.
"Iya benar, ada salah seorang warga kami hilang saat hendak mencari ikan, diduga hanyut di arus sungai batang hari," kata Nazri.
Saat ini lanjutnya lagi, warga Tuo ilir sedang berusaha mencari korban di dan menyusuri sekitar lokasi kejadian, dan beberapa warga ada yang menyelam kedasar sungai.
"Sampai sekarang kita dan Tim BPBD masih tetap usaha," Tutup kades.
Sementara, pantauan harian ini dilapangan melihat Tim BPBD dan warga masih menyusuri bibir sungai Batanghari. Hingga berita ini diterbitkan korban belum bisa di temukan. (*)