MUARABULIAN - Hari pertama puasa Ramadhan 1440 Hijriah, Senin (6/5) kota Muarabulian sepi dari aktivitas warga, karena sebagian masyarakat berdiam diri di rumah, kantor dan tempat ibadah, seperti masjid, surau dan mushala.

Pantauan dilokasi, sejumlah ruas jalan maupun pertokoan di kota Muarabulian serta perkantoran di sekitar kantor bupati Batanghari tampak lengang. Di kawasan yang sebelumnya dipadati ASN maupun warga kelihatan sepi. Hingga pukul 10:20 WIB arus lalu lintas juga masih sepi.

Misalnya di kawasan Simpang Empat Kejaksaan Batanghari, biasanya jalanan ini dipadati oleh pengedara yang ingin ke pusat perbelanjaan dan perkantoran. Sepinya suasana di kota Muarabulian karena sejumlah toko dan pasar tradisional tutup. Meskipun ada yang buka, hanya beberapa toko saja.

Warga pengendara kendaraan bermotor, Cesar mengatakan bahwa kondisi jalan maupun aktivitas ASN lengang diprediksi hingga siang hari.

“ Mungkin lengang hingga siang,” jelasnya, Senin (6/5).

Menurutnya, kendaraan maupun aktivitas warga diprediksi akan padat menjelang sore nanti. Karena warga biasanya berburu makanan untuk berbuka puasa yang dijajakan pedagang dadakan, baik di pingggir jalan maupun di pasar beduk yang sudah disediakan pemerintah yang dikelola secara swadaya oleh masyarakat.

“ Kalau pagi ni sepi, paling rame pas setelah asar,” katanya.

Pantauan media ini Senin (6/5/2019) pagi hingga pukul 11.30 wib aktivitas ASN di sejumlah perkantoran Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang ada di lingkup pemerintahan kabupaten Batanghari tampak lengang. Para ASN terlihat lebih banyak menghabiskan waktunya di dalam ruagan kantor dimana tempat mereka bekerja.(mon)