JAMBI - Penjabat (Pj) Gubernur Jambi, Dr. Hari Nur Cahya Murni mendorong Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kabupaten Batanghari yang baru dilantik untuk segera membentuk Pengurus TP PKK dan Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda).
TP PKK, kata Pj Gubernur, merupakan mitra kerja pemerintah maupun organisasi sosial kemasyarakatan lainnya yang berfungsi sebagai fasilisator, perencana, pelaksana, pengendali dan penggerak pada masing-masing tingkat pemerintah," ujarnya.
Sebagai organisasi dengan struktur paling lengkap dari pusat hingga lingkungan terkecil yaitu keluarga, TP PKK di daerah diharapkan Pj Gubernur bisa bergerak efektif, masif dan ekstensif yang bermitra dan bersinergi mengingat struktur PKK secara administratif ada di Pemerintah desa dan kelurahan sehingga menghasilkan ‘outcome’ yang luar biasa.
Dalam pengarahannya, Pj Gubernur Jambi juga meminta Zulfa Fadhil tetap fokus pada program pemberdayaan dan kesejahteraan keluarga mengacu pada 10 program pokoknya PKK.
Jajaran TP PKK juga diharapkan berperan aktif dalam mencegah penyebaran Covid-19 melalui sosialisasi gerakan ajakan penerapan 5M: penggunaan masker, rajin mencuci tangan dengan sabun di air mengalir, menjaga jarak, menghindari kerumunan dan membatasi mobilitas.
Upaya lain yaitu gerakan sosial membantu masyarakat atau keluarga terdampak Covid-19 dengan gerakan gotong royong membantu sumbangan makanan atau bantuan lain kepada keluarga yang terpapar Covid-19 dan terdampak sosial ekonominya.
Kemudian, mengoptimalkan layanan Posyandu di RT/RW dan juga berperan aktif menurunkan angka stunting dimulai dari pendekatan keluarga agar angka prevalensi stunting yang tinggi di Kabupaten Batanghari dan Tanjung Jabung Barat bisa diturunkan.
"Dekranasda merupakan lembaga non-profit mitra masyarakat yang bertugas untuk mendorong pelaku usaha untuk meningkatkan kreativitas. Dekranasda juga berinovasi untuk meningkatkan daya saing pelaku usaha industri kriya di daerah masing-masing," tambahnya.
Pj Gubernur Jambi juga mendorong kepada Ketua Dekranasda yang baru dilantik untuk mempromosikan hasil industri kerajinan tangan di daerahnya terutama batik Jambi, dan juga menjaga hak paten hasil karya anak bangsa yang sudah susah payah disimpan, dimiliki dan dilindungi.
"Jangan sampai kalau ada yang datang membawa bantuan masuk ke daerah Bapak/Ibu untuk pemberdayaan kemudian mengklaim hasil karya anak bangsa menjadi milik mereka," pesannya.
Pj Gubernur juga meminta Dekranasda di Kabupaten Batanghari untuk bersinergi dengan stakeholders terkait, meningkatkan hubungan kemitraan dan kerjasama dengan Badan nasional maupun internasional di bidang industri kerajinan.
"Menciptakan pasar lokal, regional dan internasional. Baru - baru ini, Pj Gubernur Jambi menceritakan bahwa Pj TP PKK Provinsi Jambi dan juga Kepala Dinas Perindustian dan Perdagangan berinisiasi untuk mengawinkan sebuah daerah di Provinsi atau Kabupaten/Kota di Indonesia dengan daerah di luar negeri untuk bisa menjadi sister province dan sister city. Misalnya dengan saling tukar menukar teknologi.
"Jika batik kita menggunakan pewarna dari alam, lama kelamaan akan habis stok bahan bakunya. Karena itu jika ada pertukaran teknologi dari luar yg inovatif dan ramah lingkungan, dapat dipertimbangkan utk diadopsi," paparnya.
Pj Gubernur Jambi juga akan memfasilitasi agar UMKM di daerah dapat melesat jauh hingga di pasar internasional dengan memanfaatkan platform digital.
Dengan jargon "Bangga Buatan Indonesia", dikatakan Pj Gubernur, kita semua tentu berharap UMKM bisa naik kelas dan membantu perekonomian serta kesejahteraan masyarakat di daerah.
Selain melantik Ketua PKK Dan Dekranasda Kabupaten Batanghari, Pj Gubernur Jambi juga melantik Ketua PKK dan Dekranasda Kabupaten Tanjung Jabung Barat Periode 2021-2024.
Pelantikan yang berlangsung di Auditorium Rumah Dinas Gubernur Jambi, Senin (1/3) itu dilakukan dengan mengikuti protokol kesehatan.
Penulis: M. TamiEditor: Riyan