MUARABULIAN - Pelaksanakan Assesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK) siswa sekolah dasar (SD) Negeri di kabupaten Batanghari telah dilaksanakan. Seperti SD Negeri 112/I Perumnas Kecamatan Muara Bulian melaksanakan ANBK secara mandiri yang dilaksanakan di sekolah sendiri.

Meski dengan keterbatasan sarana, Kepala sekolah Suparni berupaya tetap melaksanakan secara mandiri. Ia menyampaikan, untuk melaksanakan ANBK siswa ini sarana tentunya belun sepenuhnya tersedia, namun dengan kerjasama Guru dan koordinas bersama Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabuapaten Batanghari, SDN 122/I bisa terlaksana secara mandiri.

" Yang jelas, kita menyiapkan sarpras seperti Perangkat Komputer, ruangan ANBK, jaringan internet, kemudian program ANBK serta simulasi sebelum pelaksanaannya," ujar Kepsek Suparni, kepsek SDN 112 Perumnas, muara bulian, (17/11/2021) lalu.

Dirinya juga telah memastikan dengan melatih sisewa secara rutin selama dua bulan sebelum pelaksnaan ANBK itu. Untuk melaksanakan ANBK secara mandiri yang paling utama itu niat, sarana prasana dilengkapi.

Kepsek menerangkan, jumlah siswa yang ikut yakni kelas V, siswa yang terpilh oleh kementrian pendidkan dengan sistem acak dari data pokok pendidikan ada 30 siswa yang wajib mewakili ditambah lima cadangan.

" Memilih siswa bukan kita sekolah, lansung dari kementerian secara acak, tidak berdasarkan rangking melalui data pokok pendidikan," pungkasnya.

Untuk itu, kata kepsek menyampaikan kepada orang tua perlu diketahui, ANBK bukanlah ujian penilaian siswa akan tetapi, ini merupakan penilaian mutu sekolah dengan test kepada siswa, jadi penilaiannya bukan individu untuk penilaian umum sekolah.

Sekertaris disdikbud Batanghari Sugianto yang sidak ke SDN 112/I Perumnas Muara bulian mengatakan pelaksanaan ANBK Sejauh ini berlajan dengan lancar dan aman. Namun ia tidak menampik disejumlah sekolah lainnya ada yang mencari tempat ke sekolah lain untuk assesmen siswa ini.

Kendala itu, tentu menjadi sekala prioritas disdikbud Batanghari kedepan. " Kita juga menginginkan tidak ada lagi sekolah yang menumpang bisa mandiri semua untuk pelaksnaan ANBK, terutama sekali masalah internetnya," imbuh Sekdis PDK Batanghari.

Untuk sekolah yang melaksanakan secara mandiri hari ini baru 22 Sekolah SD Negeri, sedangkan di tingkat SMP dari 36 sekolah nengeri rata-rata sudah mandiri semua.

" Salah satu sekolah di kecamatan Muara Bulian SDN 112 berani melaksnakan ANBK secara mandiri, dengan upaya yang baik dilakukan kepseknya, dan ini bisa jadi contoh lain bagaimana sekolah yang lain dapat melaksnakann ANBK secara mandir," pungkas Sedis Sugianto.(din)